PEKAN sarapan nasional diperingati setiap 14-20 Febuari, sebagai bentuk edukasi pentingnya sarapan untuk anak-anak. Tapi, pemberian sarapan juga tidak boleh asal saja loh. Memberi anak asupan lemak jenuh saat sarapan malah dapat menimbulkan perut kembung.
dr. Diana F. Suganda, M.Kes, Sp.GK, Spesialis Gizi Klinik mengatakan, asupan lemak jenuh yang tinggi saat sarapan bisa memunculkan rasa tidak nyaman di lambung seperti kembung, begah atau mual.
“Lemak paling lambat dicerna tubuh. Lemak jenuh tinggi suka memunculkan rasa tidak nyaman di lambung, bisa kembung, begah atau mual,” ujar dr. Diana dalam Virtual Press Conference Sarapan Berisi Blue Band.
Lebih lanjut dia menerangkan, lemak jenuh berasal dari makanan yang diolah dengan cara digoreng atau mengandung santan. Dia pun menyarankan agar tidak terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh saat sarapan.
Asupan terpenting yang setidaknya perlu ada dalam menu sarapan yakni protein, lemak baik dan karbohidrat. Untuk karbohidrat disarankan memilih karbohidrat kompleks dengan menghindari karbohidrat sederhana karena cenderung meningkatkan gula darah secara cepat, sehingga membuat mereka menjadi hiperaktif.
“Pilih karbohidrat kompleks, agar tidak menaikkan gula darah secara cepat. Kalau karbohidrat sederhana, seperti tinggi tepung dan gula akan cepat diserap tubuh. Anak-anak seperti sugar rush, kebanyakan energi akhirnya alih-alih bisa duduk tenang malah ke mana-mana,” jelasnya
GIPHY App Key not set. Please check settings