in

Takut Kena Gelombang ke-3 Covid-19, Arie Kriting dan Indah Permatasari sampai Beli Alat Swab Sendiri

Kabarindong.com – Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai masih menyisakan kekhawatiran bagi Arie Kriting dan Indah Permatasari. Padatnya kegiatan jadi salah satu pemicu kekhawatiran.

“Ya kalau saya sih, selama ini memang kami ada perasaan khawatir,” ujar Arie Kriting ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (2/2/2022).

Arie Kriting [Adiyoga Priyambodo/Kabarindong.com]
Arie Kriting [Adiyoga Priyambodo/Kabarindong.com]

Ditambah lagi, kini Indonesia sudah memasuki gelombang ketiga Covid-19. Hal itu terlihat dari peningkatan kasus positif Covid-19 sejak awal 2022. “Apalagi ada varian baru lagi kan,” kata Arie Kriting.

Namun karena tak bisa mengurangi padatnya jadwal kegiatan, Arie Kriting dan Indah Permatasari memilih menerapkan protokol kesehatan ketat.

Baca Juga:
Banyak Pemain Liga 1 Positif Covid-19, Dirut PSS Sleman Sarankan Segera Evaluasi

“Saat ini prokes harus ketat, tracing-nya juga sudah harus ketat. Kayak swab antigen ke mana-mana dan mungkin baliknya juga,” imbuh Arie Kriting.

Arie Kriting dan Indah Permatasari resmi menikah. [Imagenic/Instagram]
Arie Kriting dan Indah Permatasari resmi menikah. [Imagenic/Instagram]

Khususnya saat melakukan pekerjaan yang mengharuskan mereka bertemu orang banyak, Arie Kriting dan Indah Permatasari bisa beberapa kali melakukan tes Covid-19 demi pencegahan.

“Kalau lagi ada pekerjaan yang banyak orang, minimal dua atau tiga kali tes pasti ada,” tutur Arie Kriting.

Komika Arie Kriting saat mengisi acara konser amal Suara Nusa Timur di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (24/4/2021). [Kabarindong.com/Alfian Winanto]
Komika Arie Kriting saat mengisi acara konser amal Suara Nusa Timur di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (24/4/2021). [Kabarindong.com/Alfian Winanto]

Saking waspadanya, Arie Kriting dan Indah Permatasari bahkan sampai membeli alat tes Covid-19 sendiri.

“Di rumah sih memang kami beli alat swab sendiri. Minimal untuk deteksinya kami sendiri, khawatir juga sebenarnya,” tutur Arie Kriting.

Baca Juga:
Tambah 15 Kasus Baru, Total Klaster Mantenan di Kulon Progo Jadi 28 Orang


What do you think?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Pengendara Motor Berharap Bisa Beli Mobil Agar Tak Kehujanan, Tapi Kok, Warganet Nggak Pada Kasihan?

Rayakan World Hijab Day, Ini Tips Bagi Muslimah Untuk Lebih Mengenal Islam