in

PHRI: Kuliner Indonesia berpotensi jadi daya tarik pariwisata

Jakarta (KABARINDONG) – Sekretaris Jendral Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran menilai bahwa kekayaan kuliner merupakan salah satu daya tarik yang berpotensi untuk memperkuat pariwisata di Indonesia.

“Kalau kita bicara kuliner dalam memperkuat pariwisata sebenarnya itu selalu menarik, ya. Apalagi kita punya berbagai macam ragam khas kuliner nusantara,” kata Maulana saat dihubungi KABARINDONG, Selasa.

Maulana mengaitkan potensi wisata kuliner dengan aktivitas mudik Lebaran. Orang-orang yang pulang ke kampung halaman atau berwisata ke daerah lain saat musim libur Lebaran hampir selalu memburu makanan khas yang ada di daerah tersebut.

“Ada daerah tertentu yang menjual kekhasan dari masing-masing wilayahnya di setiap provinsi. Itu menjadi satu nilai lebih juga untuk mempromosikan kuliner khas dari masing-masing daerah,” kata Maulana.

Baca juga: Menjelajahi ragam cita rasa khas Nusantara di kawasan Kuningan Jakarta

PHRI menilai ada satu hal terpenting jika ingin menjadikan kekayaan kuliner sebagai alat promosi wisata Indonesia, yaitu mempatenkan makanan-makanan tersebut. Menurut Maulana, paten diperlukan agar jangan sampai negara lain mengklaim asal dari makanan yang sebenarnya dari Tanah Air.

Kuliner Indonesia, menurut dia, berpotensi menjadi alat promosi wisata jika melihat praktik yang telah dilakukan negara lain. Thailand, misalnya, banyak membuka restoran di luar negaranya sehingga masyarakat asing juga mengenal ragam kuliner Thailand.

Indonesia, menurut Maulana, masih mempunyai banyak tugas jika ingin mengikuti jejak Thailand, Vietnam dan China, yang menjadikan kuliner sebagai salah satu cara mempromosikan pariwisata. Negara-negara itu, kata Maulana, memiliki restoran baik untuk tingkat menengah ke atas maupun menengah ke bawah.

“Jadi, bagaimana mencari jalan keluar permasalahan yang muncul apabila kita menghadirkan restoran Indonesia di negara lain. Jika ini bisa dilakukan, tentu kita baru bisa menggunakan ini sebagai bagian dari alat promosi untuk mengembangkan pariwisata di Indonesia,” kata Maulana.

Baca juga: Empat menu khas nusantara hadir di hotel bintang lima Jepang

Baca juga: Kemenparekraf dukung ekspansi usaha restoran Indonesia ke luar negeri

Baca juga: Lima hidangan khas nusantara yang perlu dijajal pecinta kuliner

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Natisha Andarningtyas
COPYRIGHT © KABARINDONG 2023

What do you think?

Written by Almira Yuliarti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Genki Sushi tawarkan menu dan paket spesial Ramadhan

realme 10 Pro 5G edisi Coca Cola segera meluncur di Indonesia