Norma Risma Dicibir Sebab Bongkar Aib Keluarga Cerita Perselingkuhan Ibu Dengan Suami, Dari Hukum Islam Gimana Sih?

webadmin

0 Comment

Link

Kabarindong.com – Kisah Norma Risma yang diselingkuhi mantan suaminya dengan ibu kandungnya sendiri hingga saat ini masih menjadi perhatian warganet. Beberapa warganet masih tidak menyangka kalau ibunda Norma Risma rela berzina dengan menantunya sendiri.

Bahkan, belum lama ini juga terungkap kalau sang ibu telah berhubungan dengan pria bernama Rozy Zay Hakiki itu sebelum Norma Risma menikah. Hal ini diungkapkan langsung oleh Norma Risma dalam podcast bersama Denny Sumargo beberapa waktu lalu.

“Sebelum menikah 2020 aku pernah mergoki lewat chat WhatsApp, bukan melihat secara langsung bahwa mereka pernah berhubungan badan,” tutur Norma dalam podcast Denny Sumargo.

https://www.youtube.com/watch?v=KaxC_YCaL8s

Cerita Norma Risma di podcast tersebut menuai banyak simpati warganet. Beberapa mengungkapkan rasa kesalnya kepada sang ibu yang tega mengkhianati anaknya sendiri dan berzina dengan menantunya.

Baca Juga:
Ini Parah Nih! Rozy Cinta Pertama Norma Risma Ajak Ibu Mesum Bulan Puasa

Namun, di sisi lain beberapa justru mencibir aksi Norma Risma yang malah membuka aibnya sendiri di podcast tersebut. Sebagian warganet menuliskan kalau Norma Risma yang membuka aib sendiri hanya akan membuat malu. Selain itu, beberapa mengatakan, apa yang dilakukan Norma Risma itu salah dan bisa membuat dosa.

โ€œTutorial buka aib keluarga, gak ada untungnya yang ada malu seumur hidup se-Indonesia tau. Lebih baik tutupi aibmu, di luar sana banyak lelaki yang lebih baik, jadikan pelajaran,โ€ komentar warganet di video tersebut.

โ€œNgapain aib keluarga diumbar ya,โ€ tulis warganet lainnya.

โ€œDosa gak sih mengumbar aib keluarga, ibu, suami,โ€ sahut warganet lainnya.

Menurut beberapa warganet, bercerita mengenai masalah hingga membongkar aib sendiri saat ini memang banyak dilakukan orang-orang. Namun, sebenarnya bagaimana hukum menceritakan aib keluarga atau orang lain dalam pandangan Islam?

Baca Juga:
Buntut Kasus Menantu Selingkuh dengan Mertua, Instagram Indomaret Diserbu Netizen

Mengutip Muslim, Rasulullah SAW pernah berkata kalau orang yang menjaga aibnya, pasti akan dilindungi juga oleh Allah SWT. Namun, jika sebaliknya, Allah SWT juga akan membongkar aibnya kembali.

Hadis

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW pernah berkata:

โ€œWahai sekalian orang yang mengaku berislam dengan lisannya padahal iman itu belum masuk ke dalam hatinya. Janganlah kalian menyakiti kaum muslimin! Janganlah menjelekkan mereka! Jangan mencari-cari kekurangan mereka! Sebab, barangsiapa mencari-cari kekurangan saudaranya yang muslim, niscaya Allah akan mencari-cari kekurangannya. Barangsiapa yang Allah cari-cari kekurangannya, niscaya Allah akan membongkar aibnya dan mempermalukannya, walaupun dia berada di dalam rumahnya.โ€ (HR. Tirmidzi no. 2032, Ibnu Hibban no. 5763, dari Ibnu Umar radhiyallaahu โ€˜anhuma).

Al Quran

Mengenai membongkar aib ini Allah SWT juga telah berfirman dalam Q.S Al Hujurat ayat 12 yang berbunyi.

โ€œHai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.โ€ (Q.S Al Hujurat 49:12).

Penjelasan Buya Yahya

Dikutip dari video Youtube Al-Bahjah TV, pendakwah Buya Yahya mengatakan, jika suami berselingkuh dan menunjukkan tanda penyesalan serta ingin bertaubat, seorang istri diharapkan dapat membimbingnya dan menutup aibnya.

Namun, jika istri tersebut tidak kuat, alangkah lebih baik bercerai dan menutup aibnya. Dalam artian alasan perceraian tersebut terjadi alangkah lebih baik ditutup rapat-rapat.

โ€œKalau menemukan suaminya kepleset dalam zina ada dua, jika wanita tersebut melihat suaminya menyesal bisa terbaca dari air matanya, ada tanda penyesalan, jika mampu untuk menutup aibnya (suami) sampai kapanpun dan bisa menjadi pendidik yang baik bagi suaminya,โ€ jelas Buya Yahya.

โ€œTapi kalau enggak mampu, maka sah seorang perempuan untuk meminta cerai karena suaminya melakukan kefasikan,โ€ pungkas Buya Yahya.

Share:

Related Post

Leave a Comment