Polisi Nakal Bertebaran, Amerika Serikat Terjunkan Kecerdasan Buatan

Oskar Siregar

0 Comment

Link

loading…

NEW YORK – Mencegah aksi polisi berbuat nakal saat bertugas dan merugikan masyarakat, Amerika Serikat siap gunakan teknologi kecerdasan buatan membaca gerak-gerik tubuh oknum tersebut.

Para pendukung reformasi kepolisian di AS telah lama berargumen bahwa kamera tubuh yang dikenakan polisi akan membantu mengurangi penggunaan kekuatan yang berlebihan saat bertugas.

Tetapi jutaan jam rekaman yang dihasilkan dari “kamera tubuh” itu ternyata sulit untuk dipantau oleh para pengawas polisi.

Kamera tubuh yang dikenakan oleh polisi di kota Memphis, Tennessee, merekam video bagaimana perhentian lalu lintas dan berubah menjadi mematikan.

Lima petugas polisi menghadapi dakwaan terkait kematian Tyre Nichols. Ulasan rekaman kamera tubuh petugas tentu akan menjadi bagian dari proses pidana.

Rekaman kamera tubuh jarang ditinjau, kata Anthony Tassone, CEO Truleo, sebuah perusahaan kecerdasan buatan.

“Bagi saya, menonton video itu dan berbicara dengan kolega dan rekan penegak hukum saya, itu bukan pertama kalinya para petugas menggunakan bahasa seperti itu atau berada dalam situasi seperti itu.” kata Tassone seperti dilansir dari AFP, Senin (14/8/2023).

Tassone mengatakan perangkat lunak AI ciptaannya untuk kamera tubuh polisi akan membantu pengawas polisi melakukan intervensi lebih awal, sebagaimana penyelia di industri lain memantau interaksi pelanggan dengan karyawan mereka. Seperti menelepon bank.

“Jadi ide untuk membuat transkrip dan menganalisis karyawan untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan ini sudah ada sejak lama.”

Serikat Kebebasan Sipil Amerika (ACLU) memperingatkan bahwa pemerintah perlu melindungi hak-hak kelompok yang mungkin dipengaruhi oleh analisis AI dari rekaman kamera tubuh polisi.

Anaya Ronbinson dari ACLU Colorado mengatakan, “Kita harus tahu persis bagaimana mereka menggunakan AI, bagaimana persisnya penggunaan AI diatur, dan apa persisnya yang tidak boleh mereka lakukan dengan AI.”

Tinjauan demikian harus dilakukan, kata Robinson, sebelum polisi mengadopsi penggunaan teknologi AI secara luas.

(wbs)

Share:

Related Post

Leave a Comment