in

Ibu Indah Permatasari Tak Sudi Doakan Arie Kriting di Tanah Suci, Warganet Istigfar

Kabarindong.com – Beberapa waktu lalu, Indah Permatasari, Nursyah, sempat dikabarkan membiayai ibunya, Nursyah pergi umrah ke Tanah Suci.

Sepulang dari umrah, Nursyah mengaku selama berada di Tanah Suci dia berdoa untuk anak-anak, suami dan rumah tangganya.

“Doa-doa saya itu untuk anak-anak, buat rumah tangga biar suami saya lebih tenang lagi, tidak seperti yang dulu, gampang digoyahkan dengan yang tidak bagus,” kata Nursyah dalam sebuah video yang diunggah ulang akun Instagram @lambegosiip, Senin (23/1/2023).

Namun, hati Nursyah nampaknya masih belum luluh dan terbuka dengan suami Indah Permatasari, Arie Kriting setelah pergi umrah.

Baca Juga:
Pulang Umroh, Nursyah Ungkap Penyesalan Suaminya Serahkan Indah Permatasari pada Orang yang Salah

Nursyah justru menegaskan dirinya tidak sudi mendoakan suami Indah Permatasari tersebut selama berada di Tanah Suci.

Arie Kriting dan Indah Permatasari (twitter/@yan_widjaya)
Arie Kriting dan Indah Permatasari (twitter/@yan_widjaya)

“Ngapain mendoakan orang jahat begitu? Tidak, kan orang lain itu,” ujarnya.

Tak hanya itu, Nursyah menegaskan bahwa dirinya pergi umrah dengan uang hasil jerih payahnya sendiri, bukan dari Indah Permatasari maupun Arie Kriting.

“Itu bukan uang Indah Permatasari, itu uang saya. Uang saya, jangan bilang uangnya laki-laki itu,” ujarnya.

Alih-alih simpati, warganet justru menilai hati ibu Indah Permatasari terlalu keras dan seolah tak mendapatkan hidayah apapun setelah pergi umrah.

Baca Juga:
Tak Kunjung Beri Restu, Nursyah Ibu Indah Permatasari Sebut Pernikahan Putrinya Tidak Bahagia

“Jahat kenapa sih? Anaknya nggak dikasih makan? Nggak dinafkahi ? Di jadikan pembantu? Anak ibu dijadikan ratu oleh suaminya, dipenuhi segala kebutuhan lahir batin, anak ibu bahagia, bukannya itu yang diinginkan setiap orangtua setelah anaknya menikah, mungkin ibu kecewa karena menantu ibu nggak good looking dan bukn pengusaha kaya raya dari mancanegara,, astaghfirullah,” kata @abimanyu60**.

“Buahnya umrah apa bu kalau hati tetap masih kotor oleh kebencian dan dendam sama mantunya sendiri pula haduuh susah kalau sudah ada penyakit hati. Kasian lihat orang macam kaya gini,” kata @alin.sil**.

“Orangtua kayak gini keras hatinya. Lagian, anak udah nggak ngerepotin, suka sama suka, lagian juga anak lurus-lurus aja. Ikhlasin buk. Kadang anak dipandang durhaka bukan karena nglakuin kesalahan, tapi karena beda pendapat. Ya Allah,” kata @septinurainiput**.


What do you think?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

RI-Arab Saudi teken kerjasama dagang dengan nilai kontak Rp2,3 triliun

Memasuki Tahun Kelinci Air, Industri dengan Elemen Air Diprediksi Punya Peruntungan Bagus