in

Jelang Lahiran, Aurel Hermansyah Akui Makin Sulit Bernapas

Kabarindong.com – Aurel Hermansyah mengaku mulai merasakan sakit di bagian perut di usia 35 minggu kehamilan. Ia pun ditemani Ashanty untuk check up ke dokter kandungan.

“Haruiini aku mau ke dokter kandungan. Terakhir aku sudah suka sakit-sakit (perutnya),” ungkap Aurel Hermansyah dikutip dari YouTube AH, yang diunggah Sabtu (29/1/2022).

Ashanty dan Aurel Hermansyah (Instagram.com)
Ashanty dan Aurel Hermansyah (Instagram.com)

“Yasudah bunda yang ‘Ya sudah ayo kita cek bareng-bareng’,” sambung Aurel Hermansyah menirukan cara bicara Ashanty.

Kepada dokter, Aurel Hermansyah mengeluh sulit makan banyak lantaran kerap alami gangguan pencernaan. Ia juga kesusahan bernapas.

Baca Juga:
Kapok Kehilangan Istri, Sule Cecar Nathalie Holscer: Kamu Sayang Aku Nggak?

Atta Halilntar dan Aurel Hermansyah. [Yuliani/Kabarindong.com]
Atta Halilntar dan Aurel Hermansyah. [Yuliani/Kabarindong.com]

“Dok sekarang aku sudah nggak bisa makan banyak-banyak, kalau makan banyak kayak asam lambungnya naik,” ujar Aurel Hermasnyah.

Di sisi lain, Ashanty menduga nutrisi makanan yang dimakan Aurel Hermansyah kini sudah terserap oleh janinnya.

Sulitnya Aurel Hermansyah bernapas juga diduga karena perutnya semakin besar dan posisinya mulai turun.

Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar berpose di depan mobil Tesla untuk Baby A. (Instagram/attahalilintar)
Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar berpose di depan mobil Tesla untuk Baby A. (Instagram/attahalilintar)

“Naiknya sudah ke sini dok (makanannya), ini perutnya sudah ke bawah banget,” ujar Ashanty sambil mengelus perut putrinya.

Aurel Hermansyah tampak keberatan saat berjalan. Ia mengaku pengap karena napasnya semakin pendek.

Baca Juga:
Ashanty Luruskan Kabar Atta Halilintar Sewa Satu RS Buat Lahiran Aurel Hermansyah

“Aduh pengap banget sumpah,” pungkas Aurel Hermansyah.


What do you think?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Kemenkes dorong masyarakat dites sebab Omicron bisa mematikan

Peneliti Peringatkan Adanya Virus Baru Bernama NeoCov, Apa Itu?