in

Apakah Hipertensi Penyakit Keturunan? Ini Penjelasan Pakar

PENYAKIT hipertensi yang umumnya dikenal sebagai darah tinggi menjadi salah satu sakit yang menyasar usia dewasa hingga remaja. Bukan tanpa alasan, umumnya berasal dari gaya hidup yang kurang sehat dapat memicu sakit hipertensi ini.

Lantas apakah sakit hipertensi ini merupakan penyakit keturunan?

 hipertensi

Menurut dr. Erwinanto, Sp, JP(K), FIHA,  untuk menyatakan seseorang tidak dapat dinyatakan seperti itu. Keturunan atau tidak membutuhkan pengecekan lebih mendalam ada nilainya (marker) dan sulit dilakukan.

“Keturunan maka pemeriksaannya itu amat sangat sulit tidak bisa bilang kalau ayah saya hipertensi saya hipertensi. Bahwa keturunan tidak bisa, ada markernya untuk mengatakan bahwa itu keturunan hipertensi,” ujarnya dalam acara Virtual Press Conference ‘Apakah Tatalaksana Hipertensi di Masa Covid-19 Ada Perbedaan?’, Jumat (18/2/2022)

Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa seseorang bisa terkena hipertensi, ketika orang tuanya juga memiliki penyakit yang sama. Umumnya terjadi karena lingkungan hidup, di mana orang tuanya menyukai mengonsumsi garam maka anak juga suka dengan itu, maka sakit ini dipicu karena pola hidup seseorang.

Dengan mencari tahu penyebab, ketika seseorang diketahui memiliki sakit hipertensi. Maka perlu menjaga hidup sehat dengan rajin berolahraga untuk terhindar atau sembuh dari sakit ini.

“Jangan cepet-cepet bilang saya keturunan nih kenapa begitu kita bilang keturunan, maka kita tidak berusaha lebih lanjut untuk mencari penyebabnya. Misalnya atau hal-hal yang mempengaruhi, seperti tidak berolahraga,” jelasnya

Dalam kesempatan yang sama, dr Erwinanto juga mengatakan bahwa anak muda atau orang dewasa bisa terkena penyakit hipertensi. Bahwa ada dua jenis sakit hipertensi yaitu primer dan sekunder, anak muda biasanya terkena hipertensi yang sekunder karena ada penyebabnya, sehingga dapat diatasi.

 BACA JUGA:Cara Mudah Cegah Hipertensi bagi Perokok: Berhenti Merokok!

“Bisa orang mudah itu terkena hipertensi itu ada sekunder dan primer. Hipertensi primer artinya kita tidak tahu penyebabnya, kita curiga jangan-jangan itu ada masalah potensi sekunder hipertensi yang kita tahu penyebabnya,” katanya.

(DRM)

What do you think?

Written by Uli Hasanah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Dear Pelaku UMKM, Ini Pentingnya Upgrade Website saat Bisnis Onlinenya Bertrafik Tinggi

Wajah Momo Geisha Dibilang Mirip Nenek-Nenek, Cuma Gegara Posisi Bibir