in

4 Penyebab Warna Bulu Kucing Berubah, Salah Satunya Bisa Jadi Karena Asupan Nutrisi

Kabarindong.com – Anda mungkin pernah melihat kucing yang seharusnya memiliki warna bulu hitam, tetapi bulunya malah berubah warna coklat kemerahan. Mungkin juga Anda pernah melihat kucing dengan warna bulu gelap di sisi dan punggungnya serta ekor, wajah, dan kakinya. Atau mungkin Anda pernah melihat salah satu kucing di rumah Anda berubah warna bulu selama bertahun-tahun. Lantas apa saja penyebab warna bulu kucing bisa berubah?

Merangkum dari laman Catster, Selasa (8/2/2022), berikut adalah beberapa penyebab warna bulu kucing berubah warna seiring waktu.

1. Suhu dapat mempengaruhi warna kucing

Pada jenis kucing siam, himalaya, dan jenis kucing oriental lainnya, warna bulu kucing ditentukan oleh suhu kulitnya. Warna bulu lebih dingin atau terang di ekstremitas tubuh, seperti kaki, ekor, dan telinga/wajah. Itulah sebabnya mereka memiliki warna bulu putih atau krem dan “titik-titik” yang lebih gelap.

Baca Juga:
Gelar Acara Tedak Siten untuk Kucing dengan Menu Makanan Lengkap, Warganet: Ketika Orang Kaya Gabut

Namun suhu pada kulit bukan satu-satunya faktor penentu. Suhu lingkungan di mana kucing berada dapat memiliki efek yang sama. Misalnya, kucing Siam menjadi lebih gelap di bulan-bulan musim dingin.

2. Sinar matahari dapat mengubah warna bulu kucing

Percaya atau tidak, warna bulu kucing yang berwarna gelap bisa memutih saat di bawah sinar matahari. Jika kucing Anda sering berada di luar ruangan, atau jika ia sering menghabiskan waktunya berbaring di area yang cerah di dalam ruangan, bulunya mungkin akan lebih terang.

3. Nutrisi berperan dalam warna kucing

Pola makanan kucing yang kekurangan asam amino tirosin dapat menyebabkan warna rambut kucing hitam berubah dari hitam menjadi kemerahan. Tirosin diperlukan tubuh kucing untuk membuat melanin, yaitu pigmen gelap pada bulu kucing.

Baca Juga:
Daftar Makanan Manusia yang Tidak Boleh Dimakan Kucing, Salah Satunya Susu

Sehingga jika kucing tidak mendapatkan cukup tirosin dalam makanannya, warna bulu eboninya dapat memudar. Masalah nutrisi lainnya seperti kekurangan tembaga (copper) dan kelebihan seng (zinc) juga dapat menyebabkan bulu hitam menjadi lebih terang. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan Anda sebelum memberi kucing Anda nutrisi suplemen apa pun, karena perubahan warna bulu kucing juga bisa mengindikasikan adanya penyakit ginjal, hati, atau tiroid.

4. Warna kucing bisa berubah seiring bertambahnya usia

Seiring bertambahnya usia kucing, mereka mulai mendapatkan uban seperti halnya yang dialami manusia. Kecuali kucing Anda memang berwarna gelap, Anda mungkin tidak akan melihat untaian rambut uban merayap masuk.

Bulu kucing ras Oriental juga menjadi gelap seiring bertambahnya usia. Anak kucing siam lahir dengan bulu putih dan hanya mulai mengembangkan titik-titik berwarna mereka setelah mereka dilahirkan.

Itulah beberapa penyebab warna bulu kucing berubah secara umum. Jika Anda tidak yakin tentang perubahan yang terjadi pada kucing Anda, segera konsultasi dengan dokter hewan.


What do you think?

Written by webadmin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Disebut Mirip, Ini Beda Gejala Omicron dengan Masuk Angin Menurut Ahli

BMKG: Waspada potensi cuaca ekstrem Indonesia pada 8-14 Februari